Senin, 30 April 2012

Tentang Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

Oke, langsung aja masuk ke pembahasan dari blog ku ini. Nah, disini kita akan membahas lebih dalam apa sih Sistem Informasi Akuntansi itu (SIA)?? Tugas dasar Sia dalam pengolahan data itu seperti apa? Komponen SIA apa saja? Flowchart itu apa?? Dan masih banyak lagi yang akan kita bahas disini.

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI 

1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi
    Menurut Wilkonson (1991), SIA merupakan suatau kerangka pengkoordinasian sumber daya (data, materials, eqipment, suplliers, personal, and funds) untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
   Menurut Gelines, Orams dan Wiggins (1997), SIA adalah sebagai subsistem khusus dari sistem informasi manajemen yang tujuannya adalah menghimpun, memproses dan melaporkan informasi yang berkaitan dengan transaksi keuangan.

2. Tugas utama SIA:
    a. Mengendalikan kegiatan transaksi, agar transaksi dijalankan sesuai kebijakan dan tujuan organisasi
    b. Transaksi dijalankan secara mudah, cepat dan akurat dengan kata lain “secara efektif dan efisien”
    c. Menyajikan informasi akuntansi yang terpercaya dan tepat waktu

3. Penggunaan SIA:
  • Membuat laporan eksternal
  • Mendukung aktivitas rutin
  • Mendukung pengembangan keputusan
  • Perencanaan dan pengendalian
  • Menerapkan pengendalian interna
4. Tugas dasar SIA dalam pengolahan data:
    a. Pengumpulan data
    b. Manipulasi data, terdiri:
        • Pengklasifikasian
        • Penyortiran
        • Penghitungan
        • Pengikhtisaran
    c. Penyiapan data
    d. Penyiapan dokumen
        • Oleh suatu tindakan, contoh : FAKTUR
        • Oleh jadwal waktu, contoh : LAPORAN KEUANGAN

5. Komponen-komponen SIA:
    a. Orang-orang
    b. Prosedur-prosedur
    c. Data d. Software
    e. Infrastruktur Teknologi Informasi

6. Tiga fungsi penting SIA dalam organisasi:
  • Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan oleh organisasi agar pihak manajemen, pegawai dan pihak-pihak luar yang berkepentingan dapat meninjau ulang hal-hal yang telah terjadi
  • Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
  • Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset-aset organisasi termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut tersedia saat dibutuhkan, akurat dan andal
7. Informasi yang dihasilkan oleh SIA:
    a. Laporan posisi keuangan
    b. Laporan laba/rugi
    c. Laporan perubahan ekuitas
    d. Laporan arus kas

8. Pengguna output SIA:
  • Pimpinan perusahaan
  • Pemilik perusahaan
  • Pegawai
  • Kreditur
  • Investor/calon investor
  • Pemerintah (berhubungan dengan pajak)
  • Penduduk 
9. Cara SIA menambah nilai bagi organisasi:
  • Sebagai aktivitas pendukung SIA dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu, agar kelima aktivitas utama Value Chain dapat dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien dengan cara
    • Memperbaiki kualitas dan mengurangi biaya untuk menghasilkan produk atau jasa
    • Memperbaiki efisiensi
    • Memperbaiki pengambilan keputusan
    • Berbagi pengetahuan
  • SIA dapat membantu meningkatkan laba organisasi dengan memperbaiki efektivitas dan efisiensi rantai persediaannya
  • SIA dapat memberikan bantuan dalam semua fase pengambilan keputusan
  • SIA dapat memberikan umpa balik (feedback) atas hasil dari berbagai tindakan didalam organisasi 

FLOWCHART
Flowchart adalah bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow) di dalam program/prosedur sistem secara logika dan digunakan untuk alat bantu komunikasi dan dokumentasi. 
Prosedur menurut Muhammad Ali, prosedur adalah tata cara kerja atau cara menjalankan suatu pekerjaan. Sedangkan menurut Azhar Susanto, prosedur adalah rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulang dengan cara yang sama. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Prosedur yaitu tata cara kerja atau suatu rangkaian aktivitas yang saling berhubungan yang dilakukan berulang-ulang dengan cara yang sama untuk melakukan suatu pekerjaan. 

Pedoman dalam membuat flowchart: 
  1. Flowchart sebaiknyadigambar dari atas ke bawah, dimulai dari bagian kiri dari suatu halaman
  2. Kegiatan dalam flowchart harus ditampilkan secara jelas
  3. Flowchart harus dapat menunjukkan darimana kegiatan dimulai dan dimana kegiatan berakhir
  4. Dalam membuat flowchart harus menggunakan suatu kata yang mewakili pekerjaan
  5. Flowchart harus menunjukkan urutan yang semestinya.
Jenis flowchart:
  • Flowchart sistem, yaitu bagan alir yang menunjukkan arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem. Flowchart ini menunjukkan apa yang dikerjakan di sistem. Flowchart ini juga menunjukkan urut-urutan dari prosedur-prosedur yang ada dalam sistem
  • Flowchart dokumen, yaitu bagan alir yang menunjukkan arys dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya
  • Flowchart skematik, yaitu bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem dimana digunakan untuk menggambarkan prosedur dalam sistem. Flowchart skematik ini juga menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lain. Akan tetapi, kekurangan dari flowchart skematic yaitu sulit dan membutuhkan waktu yang cukup lama dalam menggambarnya.
  • Flowchart program, yaitu flowchart yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program dan digunakan untuk derivikasi bagan alir sistem. Nah, bagan alir sistem tersebut meliputi:
    • Bagan alir logika komputer
    • Bagan alir program komputer terinci: digunakan untuk menggambar instruksi-instruksi program komputer secara terinci
Nah, itulah sedikit teori yang melatarbelkangi adanya penyusunan prosedur dan flowchart.
Berikut prosedur, jobdesc dan flowchart dari berbagai prosedur yang terjadi dalam perusahaan:
1. Pembelian
2. Pengeluaran
3. Produksi

5. Pendapatan
6. Siklus Penggajian Karyawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar